ANALISD.COM, PEKANBARU P - Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau Zulfadli, mengatakan periode satu pekan ke depan harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit mengalami penurunan.
Hal tesebut berdasarkan hasil rapat harga TBS sawit. Penyebabnya harga CPO dan kernel mengalami penurunan. Menurutnya, penurunan harga TBS sawit Riau terjadi pada seluruh kelompok usia.
"Penyebab turunnya harga TBS sawit Riau pekan ini karena harga CPO dan kernel juga mengalami penurunan," ungkapnya, Selasa, (23/5/23)
Indeks K yang dipakai adalah indeks K untuk 1 bulan ke depan yaitu 89,85%, harga penjualan CPO minggu ini turun sebesar Rp411,19 dan kernel minggu ini turun sebesar Rp663,12 dari minggu lalu.
TBS sawit umur 7 tahun turun menjadi Rp 2.126,31 perkilogram. TBS sawit umur 8 tahun turun menjadi Rp 2.185,32 perkilogram. TBS sawit umur 9 tahun turun menjadi Rp 2.237,35 perkilogram.
"TBS sawit umur 10-20 tahun turun menjadi Rp 2.290,31 perkilogram," terangnya.
TBS sawit umur 21 tahun turun menjadi Rp 2.191,82 perkilogram. TBS sawit umur 22 tahun turun menjadi Rp 2.180,67 perkilogram. TBS sawit umur 23 tahun turun menjadi Rp 2.171,38 perkilogram. TBS sawit umur 24 tahun turun menjadi Rp 2.078,47 perkilogram dan TBS sawit umur 25 tahun turun menjadi Rp 2.027,36 perkilogram.
