ANALISD.com, Inhu - Dimusim penghujan dan air pasang mengakibatkan terjadinya banjir di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Provinsi Riau. Tingginya luapan air memicu buaya muncul dipermukaan membuat warga khawatir.
Akhir tahun 2023 kemarin, warga dan karyawan perkebunan di daerah aliran sungai Indragiri, Desa Rantau Bakung, Kecamatan Rengat Barat, kerap bertemu Buaya.
Bukan hanya itu, awal tahun 2024 ini warga juga dihebohkan dengan kemunculan Harimau Sumatra di Desa Batupapan, Kecamatan Batang Cenaku, Kabupaten Inhu.
Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Riau, menyebut hal ini terjadi akibat hujan dan banjir yang terjadi sehingga satwa tersebut berpindah dari habitat aslinya.
Binatang buas Harimau ini muncul di perkebunan warga sejak, Senin (1/1) kemarin. Warga heboh dan sempat memvideokan satwa tersebut menggunakan handphone. Dokumentasi kemunculan Harimau itu diunggah di media sosial dan menghebohkan warga di Inhu.
Syamsurizal salah seorang warga Kecamatan Batang Cenaku ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya muncul binatang buas jenis Harimau Sumatera.
"Benar, beberapa hari lalu ada muncul Harimau Sumatera di areal perkebunan kelapa sawit milik warga," ujar Syamsurizal, seperti dilansir haluanriau.co, Rabu (3/1).
Dari yang diamati warga, Harimau tersebut diduga berjenis kelamin betina. Dimana, saat terlihat oleh warga, binatang buas tersebut bersama satu ekor anaknya.
Memang sebutnya, keberadaan Harimau Sumatera sempat divideokan oleh warga tersebut.
"Warga yang melihat Harimau tersebut yakni atas nama Wewen dan Sando pada Ahad saat berada di pinggir jalan menuju perkebunan warga di wilayah Sungai Siabu atau sekitar 3 KM dari pemukiman warga," ungkapnya.
Sebelumnya, hal yang sama juga dialami oleh warga Kecamatan Kelayang Kabupaten Inhu. Kuat dugaan, Harimau Sumatera tersebut berkeliaran di dua kecamatan tersebut.
Usman warga Kecamatan Kelayang juga menyebut hal yang sama.
"Iya, beberapa hari lalu ada warga melihat satu ekor Harimau Sumatera di areal perkebunan kelapa sawit milik warga," ucapnya.
Sejak kejadian itu, warga mulai was-was ketika pergi ke kebun.
"Penampakan Harimau Sumatera ini menyebar kepada warga lainnya dan ukurannya sudah tergolong dewasa," terangnya.
Kepala BBKSDA Riau, Genman Hasibuan ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa, wilayah Kabupaten Inhu merupakan bagian wilayah di Riau yang terdapat Harimau Sumatera.
"Harimau ini bisa muncul, bisa disebabkan oleh cuaca hujan dan banjir," sebutnya.
Untuk itu katanya, ketika warga pergi ke kebun atau area hutan yang sepi, diharapkan tidak sendiri. Kemudian, ketika bertemu, agar segera menghindar dan jangan sempat diganggu.
Ketika ditanya tindakan yang dilakukan BBKSDA Riau, pihaknya akan berkoordinasi dengan petugas lapangan yang ada di resort Kerumutan.
"Kejadian ini saya koordinasi dengan anggota di lapangan sebelum melakukan tindakan dan warga diminta tetap waspada," sebutnya.
Artikel ini telah terbit di haluanriau, dengan judul: Banjir di Inhu, Buaya dan Harimau Mulai Keluar dari Habitatnya
Support & Dukung: KLIK
.jpg)
